DRADIO.ID – Jambi , 07 Mei 2025 Taman Rimba Jambi tengah merencanakan penambahan satwa baru, termasuk harimau sumatera, yang diharapkan dapat terwujud pada akhir 2025 atau awal 2026. Rencana ini muncul setelah kehilangan harimau sumatera bernama Uni, yang menjadi koleksi ikonik kebun binatang tersebut.
Pihak pengelola Taman Rimba Jambi saat ini sedang melakukan kajian mendalam mengenai mekanisme penambahan satwa. Mereka berupaya memastikan bahwa proses ini sesuai dengan regulasi dan standar yang ditetapkan oleh pihak berwenang, termasuk BKSDA. Hal ini penting untuk menjaga kesejahteraan satwa dan keberlanjutan ekosistem.
Dalam upaya ini, Taman Rimba Jambi juga berencana untuk menjalin kerja sama dengan lembaga konservasi dan kebun binatang lain. Kerja sama ini diharapkan dapat memberikan dukungan dalam hal pemeliharaan dan pengelolaan satwa, serta edukasi kepada pengunjung mengenai pentingnya konservasi.
Selain harimau sumatera, pihak Taman Rimba juga mempertimbangkan untuk menambah jenis satwa lain yang dapat menarik minat pengunjung. Dengan penambahan ini, diharapkan Taman Rimba Jambi dapat menjadi destinasi wisata edukatif yang lebih menarik dan informatif.
Baca Juga
Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Kebun Binatang Taman Rimba Jambi, Raden Wawan Setyawan menyadari bahwa penambahan satwa bukan hanya sekadar untuk menarik pengunjung, tetapi juga untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pelestarian satwa langka. Mereka berharap, dengan adanya harimau sumatera, pengunjung dapat lebih memahami tantangan yang dihadapi spesies ini di alam liar ” kita masih menyiapkan untuk tahun depan atau akhir tahun penambahan satwa ini, karena Taman Rimba Jambi Ini merupakan satu satunya edukasi konservasi yang ada di Kota Jambi” ujarnya.
Dengan rencana ini, Taman Rimba Jambi menunjukkan komitmennya dalam konservasi dan pendidikan lingkungan. Diharapkan, langkah ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan sekitar, serta mendukung upaya pelestarian satwa langka di Indonesia. (ADR)