DRADIO.ID – Wakil Ketua Komisi III DPRD Provinsi Jambi, Ansori Hasan, mengungkapkan bahwa pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2025 sempat berjalan alot. Hal tersebut dikarenakan ada beberapa proses penyesuaian yang akan didistribusikan lebih merata sesuai dengan prioritas.
“Kita masih berupaya. Jangan sampai hal-hal yang tidak penting justru diutamakan,” kata Ansori, Jum’at (29/11/2024).
Ansori juga memperingatkan kepada Pemprov Jambi, agar menggunakan dana tersebut sesuai prioritas pembangunan di Provinsi Jambi.
“Jangan sampai APBD diumumkan dengan angka besar, tetapi realisasinya bermasalah,” tegasnya.
Lebih lanjut, Ansori menyebutkan, untuk pembangunan pada tahun 2025 mendatang, diperkirakan tidak akan ada proyek yang lebih besar, melainkan pembangunan yang bersifat standar.
Disisi lain, Ansori menambahkan, penggalian potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Provinsi Jambi selama ini kurang optimal. Ia berharap kedepan pemerintah lebih inovatif dan semangat dalam menggali potensi PAD.
Baca Juga
“Kalau ini tidak dilakukan dengan baik, maka setiap tahun kondisinya akan seperti ini terus,” katanya.
Namun, Ansori tetap optimis dengan masa depan Jambi. Ia percaya bahwa keberadaan anggota DPRD yang baru, yang juga memiliki pengalaman dari daerah masing-masing akan membawa perubahan positif kedepan.
“Insya Allah, saya yakin Jambi akan menjadi lebih baik karena kini berada di tangan orang-orang yang hebat dan berpengalaman,” ungkapnya.
Melalui sinergi yang baik antara pemerintah dan DPRD, Ansori berharap pengelolaan anggaran dapat lebih transparan dan inovatif, sehingga mampu mendukung pembangunan yang lebih efektif dan berkelanjutan di Provinsi Jambi.
