DRADIO.ID – Penjajahan yang dialami oleh Palestina masih belum usai, penyerangan yang dilakukan Israel juga semakin brutal dan kacau. Kondisi tersebut telah menewaskan ribuan warga Palestina, terutama anak-anak dan perempuan yang banyak menjadi korban.
Penjajahan yang dirasakan oleh rakyat Pelastina pun banyak menjadi sorotan dunia. Salah satunya Elon Musk yang merupakan CEO sosial media X dan merupakan salah satu orang terkaya di dinia.
Elon Musk menyatakan bahwa serangan yang dilakukan oleh Israel secara terus-menerus justru menguntungkan pihak militan Paleslina yaitu Hamas. Ia mengungkapkan setiap anggota Hamas yang dibunuh, justru akan melahirkan generasi Hamas berikutnya dengan jumlah yang lebih besar lagi.
Dilansir dari Tribunnews, pernyataan tersebut diungkapkan oleh Elon Musk saat hadir dalam Podcast Lex Fridman pada Kamis (9/11/2023) lalu. Ia menganggap dampak dari tindakan pembunuhan yang dilakukan para Zionis, maka akan semakin membuat warga Gaza Palestina memusihi dan memerangiIsrael.
“Dapat dikatakan bahwa jika Anda membunuh seorang anak di Gaza, Anda telah menghasilkan setidaknya beberapa anggota Hamas yang rela mati hanya untuk membunuh seorang Israel,” ungkap Elon Musk.
Dengan begitu, sangat memungkinkan warga Gaza lainnya untuk bergabung dengan Hamas dan melakukan perlawanan terhadap pasukan Israel. Elon Musk juga menyampaiakan tidak mudah untuk melakukan penyelesaian masalah terkait perang antara Israel dan Palestina.
Baca Juga
Belum lama ini, Elon Musk menjanjikan bahwa akan memberikan dukungannya kepada Gaza dengan penyediaan jasa internet berbasis satelit melalui projeknya Space X yaitu Starelink.
Hal itu dikarenakan layanan telpon dan jaringan internet di Gaza terputus total akibat penyerangan yang dilakukan Israel. Upaya Elon Musk tersebut membuat Israel kesal dan geram, mereka pun melakukan berbagai hal untuk menggagalkan bantuan tersebut.
Sementara itu, banyak warga di belahan dunia turun ke jalan untuk melakukan demonstrasi mengecam tindakan Israel dan menuntut kemerdekaan Palestina. Salah satunya Indonesia yang beberapa waktu lalu telah melakukan Aksi Bela Palestina di Monas, Jakarta.
( Mh ).
