Dradio.id, MUARATEBO – Harga jual karet di tingkat petani terus mengalami penurunan drastis. Sementara harga Kebutuhan pokok di pasaran terus meningkat, menjelang lebaran.
Pantauan Jambi Independent di lapangan, saat ini harga getah karet di tingkat petani di Kabupaten Tebo tembus di angka Rp 5.500 – Rp 6.000/Kg.
Padahal, sebelum ramainya wabah virus Corona, harga getah karet di Kabupaten Tebo relatif stabil, di angka Rp 9.000/Kg.
“Hari ini, Selasa saya jual getah di kelompok lelang kecil Rp 6.000/Kg,” Ungkap Muslim, salah satu petani karet di Kecamatan Rimbo Ulu.
Bahkan, dikatakan salah satu petani lainya, harga getah karet petani dibeli tengkulak hanya Rp 5.000, selisih harga Rp 1.000 dengan kelompok lelang kecil.
Baca Juga
Jika hal itu terus berlangsung, petani terancam tidak mampu membeli kebutuhan pokok makanan apalagi untuk menghadapi Idul Fitri.
“Biasanya harga tengkulak selisih Rp 1.000, dengan harga di kelompok lelang kecil. Karena kami punya hutang di tengkulak. Jika ini terus terjadi, tentu kami khawatir tidak mampu membeli kebutuhan untuk lebaran,” tandasnya.
sumber : jambi independent